Strategi Pemasaran Telur Ayam Kampung

Strategi dan cara pemasaran telur ayam kampung harus dikuasai bagi peternak yang masih baru dalam skala kecil. Saat  ini jenis usaha ternak untuksuplay konsumsi mempunyai target pasar dan peluang yang bagus. Masalahnya pemasaran telur ayam  kampung yaitu konsumennya tidak sebanyak telur lehorn yang pasti bisa dijual disetiap tempat. Karena itu butruh sedikit strategi, jika ingin serius menjalani usaha ternak dibidang ini

Mungkin sedikit agak sulit, namun kelebihannya ternak ayam arab petelur bisa dimulai dari skala  kecil, jumlah pakan yang lebih sedikit dan harga telur lebih mahal. Peternak sudah cukup dengan mulai memproduksi 30-50 butir telur/hari dengan estimasi harga 1400 - 1800/butir saat  ini dan harganya terus meningkat

Beberapa startegi pemasaran telur

1. Mencari tengkulak/penjual 

Cara paling mudah didapatkan dengan bekerjasama dengan tengkulak/penjual di pasar-pasar induk, namun cara ini mungkin akan mematikan kreatifitas bisnis, dan keuntungan relatif kecil. Namun cara ini bisa memudahkan peternak karena tidak perlu memikirkan pembeli, karena setiap hari sudah ada yang mengambil.

2. Menjual sendiri di pasar 

Cara ini sedikit  menyita waktu, namun anda bisa bebas menentukan harga (batasan harga pasaran). Selain itu juga bisa mengetahui jumlah dan minat konsumen. Jika ternyata  permintaan meningkat, peternak akan lebih semangat memperbesar usahanya.

3. Mengemas dan menjual di supermarket

Ini strategi pemasaran yang  nilai keuntungan paling besar. Jika anda lihat selalu ada  stok telur ayam kampung di supermarket-supermarket. Banyak syarat yang diajukan oleh pihak supermarket pastinya, terutama kualitas dan kemampuan memenuhi stok harian.  Namun bisa menjadi  kendala jika lokasi peternak jauh dari perkotaan.

4. Menjalin hubungan dengan Dinas Pertanian/Peternakan

Jangan sungkan untuk menjalin hubungan dengan mereka. Orang Dinas pada umumnya terbuka pada petani dan peternak yang ingin bekerjasama. Mereka menguasai strategi pemasaran dan bahkan data-data distribusi produk ternak. Anda bisa mencapai skala ekspor jika kerjasama terjalin bagus dan usaha terus berkembang.

5. Jalin hubungan dan manfaatkan media informasi

Ketika usaha ternak sudah benar-benar berdiri dan mempunyai batasan produsi yang layak setiap harinya, anda sangat mungkin bisa mendistribusikan ke luar daerah. caranya  adalah dengan hubungan informasi dengan distributor, Dinas, atau media informasi, misal surat kabar dan internet untuk promosi.

SHARE SHARE SHARE

Alifan

Hi. I’m . I’m Blogger, Search Engine Optimization, Business and StartUp Enthusiast